Ladies, pernahkah kamu mendengar saran dari teman atau keluarga tentang minuman bersoda dapat melancarkan menstruasi? Ternyata hingga kini, belum ada penelitian medis yang bisa membuktikan keterkaitan antara konsumsi minuman berkarbonasi dengan siklus menstruasi.
Namun, karena minuman bersoda mengandung kafein, hal ini yang akan memperburuk gejala nggak nyaman dari menstruasi. Menurut dokter Joseph Mercola, pendiri Optimal Wellness Center di Illinois, Amerika Serikat, konsumsi kafein yang tinggi berkaitan dengan tingkat estrogen tinggi, yang meningkatkan risiko mengembangkan kanker payudara dan endometrium. Mercola percaya bahwa meski kopi memang mengandung risiko tertentu, minuman berkafein seperti soda jauh lebih merugikan untuk kesehatan perempuan.
Ladies juga harus tahu, jika dibandingkan dengan kelompok perempuan yang gak mengonsumsi soda sama sekali saat siklus menstruasinya, perempuan yang rutin mengonsumsi minuman bersoda selama periode menstruasinya terbukti mengalami gejala pre-menstrual syndrome, atau PMS yang lebih luar biasa dari biasanya, lho! Minuman berkafein memang berkaitan dengan peningkatan gejala dan frekuensi dari PMS. Gejala PMS termasuk sakit kepala, kram, nyeri payudara, kembung, perubahan suasana hati, sakit punggung, kecapekan, dan mudah marah. Semua gejala di atas akan semakin buruk dengan konsumsi kafein yang berlebihan.
Perlu diketahui kalau kafein adalah obat perangsang yang bisa meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung. Sebagai cara alternatif penanggulangan nyeri PMS, banyak pula wanita yang mengonsumsi minuman berkafein untuk memulihkan tenaga. Namun, peningkatan kafein di dalam tubuh sebenarnya justru menyebabkan ketegangan, kecemasan, masalah tidur, dan kecapekan yang amat sangat. Oleh karena itu, sebisa mungkin hilangkan atau kurangi kebiasaan minum soda saat menstruasi ya, Ladies!
Sumber :
hellosehat.com dengan judul "Benarkah Soda Buat Menstruasi Semakin Deras?"
https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/benarkah-soda-sebabkan-darah-menstruasi-makin-banyak/
